Perayaan
hari Ibu tanggal 22 Desember lalu membuat kisah tersendiri untuk semua anak
yang lahir dari rahim seorang Ibu. Mereka terlahir dalam keadaan yang sama,
sama-sama suci dan lahir dari kasih sayang kedua orang tuanya. Kasih sayang
seorang Ibu jelas terasa, dimulai dari ketika mengandung hingga sang anak
tumbuh besar menjadi dewasa. Itu jelas tak perlu diragukan lagi!!
Ibu
adalah sebuah kunci kesuksesan dalam hidup dan itu jelas diutarakan oleh
beberapa orang sukses yang kini ngehits didunia
pertelevisian, tidak terkecuali Agus Indra Kurniawan. Siapa yang tidak kenal
dengan pemain sepakbola kenamaan asal Gresik ini. Selain jago mengolah si kulit
bundar ia juga tampan dan religius. Ibadahnya sangat bagus dan ia sangat amat
mencintai Ibu nya. Pernah beberapa kali saya membaca artikel tentangnya dan
mendengar cerita dari Andritany (kiper Persija Jakarta) kalau ia memang sangat
religius dalam beribadah.
Agus
Indra pernah memperkuat Persija Jakarta selama 8 (delapan) musim dan menyegel
posisi inti sebagai Gelandang Serang. Publik Jakarta pun sangat mencintainya
dan sudah menganggap ia sebagai salah satu legenda hidup tim yang berjuluk
Macan Kemayoran itu. Namun di musim 2011 ia harus hijrah dari tim Ibu Kota menuju
tim tanah kelahirannya, yaitu Persegres Gresik. Keputusan yang sangat berat
baginya untuk hijrah dari Persija, karena ia sudah merasa kalau Persija adalah
rumah kedua baginya dan bukan hal yang mudah untuk berpisah dengan konco kentel nya yaitu Bambang
Pamungkas.
Ada
suatu alasan yang membuat ia harus hijrah ke Gresik, yaitu Ibu. Indra sapaan
akrabnya ingin fokus merawat dan mengurus Ibu nya. Ia begitu amat menyayangi
Sang Ibu hingga harus memutuskan hijrah ke Gresik, padahal di Persija jelas ia
mendapat posisi inti dan mendapat salary yang
cukup besar. Semua jejaring sosial miliknya selalu menampilkan rasa sayangnya kepada
Ibu, baik di instagram maupun twitter. Saya sangat menyukai slogan khas
miliknya yang tertera pada jejaring sosialnya, yaitu “Sak Lawase Anak Raiso Mbales Budine Wong Tuwo”, jika diartikan
seperti ini “Selamanya Anak tidak Bisa
Membalas Budi kepada Orang Tua”.
Jujur saya sangat kagum dengan Agus Indra, selain handal dalam memainkan sepakbola ia juga religius dan memiliki attitude yang baik. Jarang sekali orang memiliki kepribadian seperti Indra, sungguh beruntung wanita yang bisa menjadi pasangan hidupnya. Oyaa saat ini Agus Indra masih menjomblo walaupun sudah memiliki cukup umur untuk menikah, yaitu 34 tahun.
Kisah
Agus Indra sangat menginspirasi buat saya dan jutaan orang diluar sana yang memang
masih harus banyak belajar darinya. Mencintai dan menyayangi Ibu bukanlah hal
yang mudah, namun Agus Indra mampu melakukannya dengan baik walau harus rela
meninggalkan Persija Jakarta dan hijrah ke Persegres Gresik.
0 komentar:
Posting Komentar